Home »
PRABUMULIH
,
REGIONAL
» Antisipasi Covid-19, Citimall Prabumulih Cek Suhu Badan Tiap Pengunjung
Antisipasi Covid-19, Citimall Prabumulih Cek Suhu Badan Tiap Pengunjung
Prabumulih, Portalsriwijaya.com - Merebaknya virus corona yang sudah menyebar di Indonesia membuat sejumlah perusahaan, kantor pemerintah, pabrik maupun keramaian lainnya menggunakan pengukur suhu badan atau thermometer untuk memeriksa warga maupun pegawai yang datang.
Salah satu diantaranya Citimall Prabumulih saat ini menggunakan alat pengukur suhu badan bagi pengunjung yang ingin datang ke tempat tersebut.
Operations Manager Citimall Prabumulih, Yudi mengatakan, sejak ada kabar dari WHO tentang corona memang pihaknya sudah ada persiapan salah satunya sosialisasi ke karyawan dan pengunjung.
"Kalau pihak Citimall Prabumulih jauh dari sebelumnya setelah diumumkan dari WHO terhadap isu corona kita sudah mempersiapkan salah satunya sosialisasi kepada karyawan dan pengunjung seperti memasang banner bahwasannya kepada pengunjung yang masuk akan dilakukan pendeteksian dini," bebernya.
"Kita juga lakukan sterilisasi area publik, toilet, termasuk di tenant sudah diberikan surat edaran dan mereka wajib melakukan penyemprotan disenfektan di area masing- masing," lanjutnya saat dikonfirmasi, Minggu (22/03/2020).
Ditanya dimana saja area yang sudah disterilisasi, Yudi menuturkan kalau di utamakan daerah toilet dan area lainnya.
"Tidak hanya tenant dan toilet namun area yang ada standlis, lantai, hendel-hendel pintu, karpet dan area escalator beserta pegangan tangga itu sudah kita lakukan penyemprotan sterilisasi guna antisipasi terhadap virus corona," jelasnya.
Sementara itu, Meri yang merupakan satu diantara pengunjung Citimall Prabumulih mengungkapkan, jika dirinya tetap waspada dan selalu siap tisu basah maupun masker digunakan dengan merebaknya virus corona.
"Sebagai pengunjung biasanya kita bawa barang seadanya namun dengan adanya virus corona kita selalu siapkan tisu basah didalam tas apalagi ditempat mall seperti ini kita tetap waspada namun jangan terlalu panik," ungkapnya.
"Semenjak adanya isu corona kalau hari libur biasanya ramai tapi ini sepi, kita juga kesini ngurangi jenuh tapi tetap waspada siap bawa tisu basah sama masker yang tak dilepas sebagai bentuk waspada saja," bebernya.(Ing)
0 komentar:
Posting Komentar