Sumsel Berpeluang Besar Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20


Palembang, Portalsriwijaya.com - Peluang Porvinsi Sumatera Selatan (Sumsel) untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 sangat besar. Apalagi, FIFA, PSSI Pusat dan Kementrian PUPR akan meninjau langsung Stadion dan fasilitas yang dimiliki Sumatera Selatan.

Ketua Umum Asprov PSSI Sumsel, H Ucok Hidayat optimis kans besar Sumsel menjadi tuan rumah Piala Dunia U20. Terlebih, Ketua Umum PSSI, Iwan Bule juga menegaskan belum ada keputusan final soal daerah mana yang layak jadi tuan rumah dan Sumsel punya kans besar.

"Kita sudah kelas dunia dan stadion ini layak untuk menjadi tuan rumah di Piala Dunia U-20, kita punya fasilitas yang tak dimiliki daerah lain," kata Ucok dalam rapat koordinasi yang dihadiri oleh Sekum KONI Sumsel, Ir Suparman Romans, Ketua Harian, Ahmat Tahir dan Waketum Dani Indra, Kabid Humas, Rustam Imron di ruang rapat KONI Sumsel, Rabu (5/2/2020).

Menurut Ucok, terkait dengan hal ini pihaknya sudah koordinasi dengan Gubenur Sumsel, H Herman Deru dan diarahkan ke KONI Sumsel. "Makanya kami silaturahmi dengan KONI Sumsel hari ini," ujarnya.

Diakui Ucok terkait biaya semua ditanggung FIFA dan pemerintah pusat, sehingga yang dilakukan Sumsel ada support dan kesiapan sebagai tuan rumah.

"Pak Ketua Umum PSSI bilang jangan pikirkan biaya, kita hanya perlu siap fasilitas, maka tanggal 13 Februari nanti dari FIFA dan PUPR, mereka akan berkunjung, mereka datang tidak melihat fasilitas, tetapi antusias dari pemerintah daerah, kami berharap KONI menjadi motor pertemuan ini," katanya.

Lebih lanjut Ucok, sempat beredar bahwa Sumsel tidak masuk dalam nominasi tuan rumah dan itu memang benar, karena tanggal 23 November lalu ada imbauan dari Kemenpora, Sumsel tidak masuk nominasi tuan rumah. Maka itu pada kongres PSSI Pusat, Asprov PSSI Sumsel mempertanyakan alasannya, karena Sumsel lengkap fasilitasnya.

"Kami pertanyakan, karena kita sudah menyelenggarakan event internasional. Maka, Mereka mengatakan fasilitas oke, tetapi belum ada tanggapan dari pemerintah daerah dan inilah persoalannya, dan kami melakukan koordinasi dengan semua pihak, KONI Sumsel, Dispora Sumsel, dan lain, kita menyatakan siap dan serius mengadakan rapat-rapat intenal," ujar Ucok yang pernah menjabat Manajer SFC.

Dikatakan Ucok, Sumsel masih kans bahkan sangat besar. "Kita masih ada kesempatan itu dinyatakan pak Iwan bule pada kongres PSSI, artinya kita ada kesempatan dan kita perjuangan," ujarnya.

Menanggapi ini, Ketua Harian KONI Sumsel Ahmat Taher mengatakan, maka perlu koordinasi terkait kesiapan pemerintah bersama KONI untuk audiensi bersama, menyamakan pandangan dan persepsi. "Agar kita menjadi tuan rumah Piala Dunia U20," ujarnya.

Sekum KONI Sumsel Suparman Romans mengatakan, segera melakukan koordinasi dengan pihak Dispora Sumsel untuk memeberikan support, dalam event Piala Dunia, Dispora dan KONI bisa membuat anggaran.

"Juga untuk penyambutan kitabkoordinasi dan langkah apa daribagenda yang kita rencanakan terkait menyambut kedatangan FIFA dan Kementrian PUPR," katanya.

Wakil Ketua Umum Dani Indra mengatakan, terkait informasi bahwa Sumsel gagal jadi tuan rumah U20, itu adalah informasi hoaks. Sebab, Sumsel punya fasilitas lengkap dan level internasional.

"Adakan investigasi apa kekurangan kita, apa kelebihan kita miliki dan lengkapi, harus lebih berjuang untuk jadi tuan rumah, kami yakin pak Gubernur memberikan support, dan kami support memperjuangkan menjadi tuan rumah," jelasnya.
(AJI).
Share:

0 komentar:

Posting Komentar



Portalsriwijaya.com

Arsip