Warga Bantaran Sungai OKUS Diselimuti Cemas, Saat Saur Air Terus Naik Setelah Hujan 10 Jam

Seorang warga mengungsi mengangkat kasur

Muaradua, Portalsriwijaya.com - Masyarakat Kabupaten OKU Selatan khususnya yang tinggal di bantaran sungai komering sejak Selasa (12/5/2020) pukul 23.00 hingga pagi, was-was dan cemas.

Penyebabnya, dua Sungai yakni Sungai Saka dan Sungai Selabung kembali pasang dan membuat ketinggian air terus bertambah.

Meningkatnya debit air komering disebabkan hujan yang terjadi di daerah hulu sungai khususnya di kawasan Kisam Raya yang terjadi pada Selasa sore sekitar pukul 16.00 hingga pukul 24.00.

Berdasarkan pantauan Media Portalsriwijaya.com pada Rabu (13/5/2020) fajar, kondisi air Sungai Komering terus pasang dengan cepat hingga mulai memasuki rumah-rumah warga.

Bagian dapur atau lantai bawah beberapa rumah warga di Lingkungan Kampung Rengas dan Kampung Kepayang sudah dimasuki air.

Kondisi tersebut membuat warga panik dan cemas. Warga yang semestinya melaksanakan makan saur bersama keluarga dengan tenang justru diselimuti ketakutan mendalam.

Suryani, satu diantara warga Kampung Rengas Kecamatan Muaradua mengaku cemas air sungai kembali bandang seperti kejadian pada Jumat (8/5/2020).

"Way na kok kughuk di lom, ghangok na kok tehanyuk jak banjir jumat srampa na, mugo at teulang lagi (Air sudah masuk ke dalam rumah, pintu belakang sudah hanyut pada waktu banjir kemaren, semoga tak terulang kembali)," terang ibu yang aktab disapa ibu Sur itu.

Hal yang sama disampaikan Nur, warga Kampung Kepayang yang mengaku ditengah sibuk makan saur justru ketakutan air masuk rumah.

"Sibuk saur malah sibuk pulok (juga) oleh banyu (air)," keluhnya.

Sementara itu di Talang Bandung Bawah, kondisi air tinggal 50 cm lagi dari lantai rumah warga.

"Kami berdoa pada Allah semoga air tidak kembali pasang seperti waktu Jumat kemaren, dan semoga lekas surut," tutur Zainul.

Hingga berita ini di turunkan kondisi air masih terus naik. ( FR86)
Share:

0 komentar:

Posting Komentar



Portalsriwijaya.com

Arsip