Sejumlah Perangkat Desa Dipanggil Jaksa terkait Laporan Warga Sukarami OKU Selatan

Kasus dugaan penyimpangan anggaran dan dugaan korupsi di Desa Sukarami Kecamatan Buay Sandang Aji Kabupaten OKU Selatan, diam-diam terus ditindaklanjuti Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten OKU Selatan.

Dua Hari Sampaikan Aspirasi ke DPRD Prabumulih, Leoni Apresiasi Perwakilan Warga dan Mahasiswa

Leoni Ayu Pratiwi SH MH selaku anggota DPRD Prabumulih ketika dibincangi awak media terkait adanya unjuk rasa mengatakan sangat menyambut baik hal tersebut.

PHR Zona 4 Menangkan PROPER Dua Emas dan Empat Hijau dari Kementerian LH

PT Pertamina Hulu Rokan Regional (PHR) Zona 4 berhasil meraih dua penghargaan PROPER kategori Emas dan empat kategori hijau dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).


DPRD Kota Prabumulih Sahkan APBD TA 2026 Rp1,065 Triliun

 



Prabumulih, Portalsriwijaya.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Prabumulih resmi mengesahkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk tahun anggaran 2026.


Pengesahan tersebut dilakukan dalam rapat paripurna di ruang rapat paripurna DPRD pada Jumat (28/11/2025 malam. Dalam paripurna itu diketahui nilai APBD Prabumulih 2026 yang disahkan mencapai Rp 1.065.665.634.782,00.


Paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Kota Prabumulih, H Deni Victoria SH MSi, wakil ketua I Aryono ST dan wakil ketua 2 Ir Dipe Anom. Pengesahan ditandai dengan penandatanganan persetujuan bersama antara Walikota Prabumulih, H Arlan dan Ketua DPRD Prabumulih, H Deni Victoria SH MSi serta para wakil ketua.


Rancanan APBD Prabumulih tahun 2026 sebesar Rp1,065 triliun tersebut terdiri dari berbagai sumber pendapatan antara lain Pendapatan asli daerah (PAD) ditargetkan sebesar Rp 898.665.634.782,00. 


Kemudian belanja daerah sebesar Rp 1.065.665.634.782,00 dan Surplus atau defisit Rp 167.000.000.000,00. Sedangkan pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan dan pembiayaan netto sebesar Rp 167.000.000.000,00


Ketua DPRD Kota Prabumulih, H Deni Victoria SH MSi mengungkapkan dengan disahkannya Perda tentang APBD 2026 tersebut selanjutnya akan disampaikan kepada Gubernur Sumatera Selatan untuk mendapatkan pengesahan. 


Sementara itu, Walikota Prabumulih, H Arlan mengapresiasi kinerja DPRD yang telah bekerja keras dalam proses pengesahan APBD. "Kami ucapkan terimakasih kepada jajaran DPRD Prabumulih yang telah membahas dan mengesahkan RAPBD 2026," ungkapnya.


Arlan menambahkan bahwa APBD ini sangat penting untuk mendukung berbagai program pembangunan dan pelayanan publik di Kota Prabumulih.(Ikb)

Share:

Pertamina Drilling Sabet Penghargaan ASRRAT 2025 Kategori Gold Dua Tahun Berturut-turut



Jakarta, Portalsriwijaya.com - PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) kembali meraih pencapaian prestisius di ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2025. 


Untuk kedua kalinya secara berturut-turut, Pertamina Drilling berhasil mempertahankan penghargaan kategori Gold, menegaskan komitmennya terhadap keberlanjutan, transparansi, serta implementasi prinsip Environment, Social & Governance (ESG) dalam setiap lini operasi.


ASRRAT merupakan program penilaian laporan keberlanjutan yang digelar oleh National Center for Sustainability Reporting (NCSR). ASRRAT sebagai ajang yang mencerminkan semakin tingginya kesadaran perusahaan-perusahaan di Indonesia dalam menyusun laporan keberlanjutan yang kredibel dan mengintegrasikan aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola ke dalam strategi bisnis jangka panjang.


Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita, turut memberikan apresiasi atas kerja keras tim. "Prestasi ini mencerminkan komitmen kuat Pertamina Drilling untuk menjalankan operasional yang bertanggung jawab dan memberi nilai tambah bagi masyarakat dan lingkungan," ungkapnya.


Pada malam penganugerahan ASRRAT 2025, penghargaan kategori Gold untuk Pertamina Drilling diterima langsung oleh Meddenia Ayu Wulandari Yuliastuti, selaku Manager Communication Relation & CID PT Pertamina Drilling Services Indonesia, pada Jum'at (28/112025) lalu.


Dalam kesempatannya, Meddenia menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi bukti nyata peningkatan kualitas pelaporan keberlanjutan yang dilakukan perusahaan dari tahun ke tahun.


"Penghargaan kategori Gold dua tahun berturut-turut tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Pertamina Drilling, tetapi juga menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas dan transparansi pengelolaan keberlanjutan perusahaan," ujar Meddenia.


Dengan diraihnya kembali ASRRAT kategori Gold, Pertamina Drilling semakin mengukuhkan diri sebagai perusahaan jasa pengeboran energi nasional yang tidak hanya fokus pada ketepatan eksekusi dan keselamatan operasi, tetapi juga pada pelaporan keberlanjutan yang berkualitas dan berdampak nyata.


Prestasi ini diharapkan menjadi pendorong peningkatan implementasi praktik ESG serta kontribusi perusahaan bagi pembangunan berkelanjutan di Indonesia.


Sebagai bagian dari sinergi BUMN energi, Pertamina Drilling juga menegaskan dukungan penuh kepada Pertamina Grup dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang telah aktif sejak 13 November 2025, terutama dalam memastikan kesiapsiagaan operasional, keandalan peralatan, ketersediaan personel, dan kelancaran supply chain. "Pertamina melayani masyarakat dengan sepenuh hati," tegas Avep.(05)

Share:

Peringati Hari AIDS Sedunia 2025, Kadinkes Sumsel : Stop Diskriminasi ODHA



Palembang, Portalsriwijaya.com - Ratusan lilin mungil menyala dan menjadikan Monpera Palembang bak lautan cahaya, Minggu malam 30 November 2025. Ratusan lilin menyala memaknai peringatan Hari AIDS Sedunia yang digagas oleh Yayasan Sriwijaya Plus bersama dengan penyintas, aktivitas serta tenaga kesehatan. 


Aksi sunyi tersebut menyemai harapan agar semua orang mengakhiri stigma dan memastikan jika Orang dengan HIV-AIDS (ODHA) di Sumatera Selatan tidak sendiri lagi. Peringatan Hari AIDS Sedunia jatuh pada 1 Desember tiap tahun dilakukan tak lain upaya mengedukasi masyarakat jika HIV tidak ditularkan melalui sentuhan fisik, ciuman ataupun sekedar berbagi makanan.

''Stop stigma dan stop diskriminasi,'' kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Sumatera Selatan, dr H Trisnawarman MKes kepada wartawan, Senin (1/12/2025).

Lalu, Trisnawarman menegaskan jika ODHA selayaknya mulai malam ini sudah tidak berjalan sendiri lagi. ''Kami akan terus mengawal dan menjamin layanan kesehatan dan pengobatan," ujarnya.


Disisi lain, Trisnawarman mengharapkan peran keluarga agar terus memberikan penguatan religi kepada anggota keluarga agar terhindar dari penularan. Para ODHA harus tetap mendapatkan keadilan dan ruang yang sama dalam berkehidupan.

''Semua itu dapat terwujud dengan empati, full support dan kolaborasi semua stakeholder,'' kata Ketua Yayasan Sriwijaya Plus Rachmat Saleh.

Aksi menyalakan lilin dapat dimaknai sebagai janji solidaritas dan memberikan pesan kuat. ''Kehadiran para penyintas dan layanan kesehatan di HAS 2025 ini menandakan bentuk dukungan terhadap ODHA," tuturnya.

Hari AIDS Sedunia pertama kali dicetuskan tahun 1988 dan menjadi Hari Kesehatan pertama yang diperingati sedunia. 

Sementara itu Yayasan Sriwijaya Plus yang telah berdiri sejak tahun 2005 muncul sebagai lembaga yang aktif memberikan dukungan psikososial serta edukasi. Dalam peringatan Hari AIDS Sedunia di Kota Palembang diwarnai dengan aksi sosial berupa bantuan sembako kepada ODHA dan penyintas. (Ikb)

Share:

Pemkot Prabumulih Gerak Cepat, Dalam 2 Hari Berhasil Naikkan MCSP Peringkat 13


 

Prabumulih, Portalsriwijaya.com - Pemerintah Kota Prabumulih bergerak cepat menindaklanjuti rilis Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI pada Rabu (19/11/2025) terkait capaian Monitoring for Strategic Prevention (MCSP) yang menempatkan Prabumulih masuk peringkat terendah.


Berdasarkan data MCSP dari KPK RI menyebutkan jika Prabumulih berada di posisi ke-18 dari total 17 kabupaten kota dan pemerintah provinsi di Sumatera Selatan. Berada di posisi terendah itu membuat Pemerintah kota Prabumulih khususnya Inspektorat Daerah yang menjadi garda terdepan dalam pengawasan dan pencegahan korupsi melakukan langkah cepat.


Pelaksana tugas (Plt) Inspektur Daerah Prabumulih, Sapta Putra Dewangga SH MH didampingi Sekretaris Inspektorat Soesatyo Widajatmo SP dan Inspektur Pembantu I Sugiarto SKM mengatakan langsung bergerak cepat melakukan perbaikan.


Inspektorat Daerah Prabumulih mengumpulkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Prabumulih memberikan pemahaman pentingnya MCSP dan menekankan komitmen seluruh OPD harus terlibat aktif dalam perbaikan capaian itu.


"Kami kumpulkan seluruh OPD dan tekanan kalau seluruh OPD harus sepakat serta komit untuk memperbaiki peringkat MCSP. Alhamdulillah, berkat dukungan penuh Walikota, Wakil Walikota dan Sekda, pada hari kedua tepatnya Jumat, kita berhasil naik dari peringkat," ungkap Sapta Putra Dewangga.


Sapta mengatakan, meski berhasil naik satu peringkat, Inspektorat Daerah Prabumulih tidak ingin berpuas diri yang langsung mengumpulkan seluruh OPD untuk memberikan dorongan moral, penguatan teknis dan konsolidasi ulang agar perbaikan bisa diraih lebih maksimal. "Kami kembali menghimpun seluruh OPD untuk kembali bekerja lebih semangat. MCSP ini sebenarnya pekerjaan rutin, tinggal bagaimana kita mengakomodir kebutuhan KPK terutama kelengkapan dokumen dan persyaratan lainnya," jelas Sapta.


Lebih lanjut Sapta menekankan jika persoalan utama bukanlah pada beratnya pekerjaan MCSP, melainkan koordinasi lintas OPD dalam melengkapi dokumen. "Kami memberikan pendampingan teknis, hingga memastikan tidak ada dokumen yang tertunda untuk diunggah ke sistem," tuturnya.


Upaya kerja cepat dan kerja sama antar-OPD itu akhirnya membuahkan hasil signifikan, dimana dalam waktu beberapa hari peringkat MCSP Pemkot Prabumulih melonjak drastis dari posisi terendah atau 18 ke posisi 13. "Kita bersyukur berkat kerja keras dan soliditas seluruh OPD, saat ini kita sudah berada di peringkat 13. Nilai kita naik dari 41 menjadi 56. Ini peningkatan yang cukup baik dalam waktu singkat," lanjutnya.


Peningkatan nilai tersebut menunjukkan bahwa perbaikan dokumentasi, peningkatan transparansi dan pemenuhan indikator pencegahan korupsi telah berjalan pada jalur yang benar. Meski demikian, Sapta mengaku pihaknya menargetkan dengan sisa waktu dua hari lagi sebelum batas penilaian, Inspektorat Prabumulih menargetkan dan optimis menembus 10 besar capaian MCSP KPK Sumatera Selatan. "Harapan kami kerja sama ini tetap solid. Target dari Pak Walikota, Pak Wakil Walikota, dan Sekda itu masuk 10 besar, dengan rentang waktu dua hari lagi kami optimis bisa mencapainya," tegas Sapta.


Disinggung apa penyebab Prabumulih berada di peringkat paling bawah pada capaian awal MCSP, Sapta menyebut hal itu disebabkan masalah Sumber Daya Manusia (SDM) yang kurang cekatan dalam merespons kebutuhan dokumen dan penyelesaiannya. "Setelah kita lakukan pendekatan dengan beberapa metode, kita akhirnya mengetahui bahwa SDM kita kurang cepat merespons. Namun setelah diberikan pendampingan, pelatihan singkat dan motivasi, hasilnya mulai terlihat. Walaupun memang ada beberapa dokumen yang masih perlu pembinaan lebih lanjut dari Inspektorat, lanjutnya.


Sementara itu Inspektur Pembantu I (Irban I) Inspektorat Prabumulih, Sugiarto SKM, menambahkan pihaknya saat ini bekerja maksimal untuk mengejar target 10 besar apalagi timnya telah mengunggah lebih dari 50 dokumen sebagai bagian dari pemenuhan indikator MCSP. "Kita gaspol terus, mohon doanya saja. Dalam beberapa hari terakhir, lebih dari 50 dokumen sudah kita upload," tambahnya.(05)

Share:

DPRD Prabumulih Lakukan Paripurna RAPBD Kota Prabumulih Tahun Anggaran 2026


Prabumulih, Portalsriwijaya.com - DPRD Prabumulih menggelar rapat Paripurna dengan empat agenda terkait pembahasan Raperda tentang RAPBD Kota Prabumulih Tahun Anggaran 2026 sejak pagi hingga sore, pada Rabu (26/11/2025).


Paripurna dipimpin Ketua DPRD H Deni Victoria SH MSi dan Wakil I Aryono, Wakil II Ir Dipe Anom serta para anggota DPRD Prabumulih. Paripurna itu dihadiri langsung Walikota Prabumulih H Arlan, Sekda H Elman ST MM dan para pejabat Pemkot Prabumulih lainnya.


Dalam paripurna yang dilakukan sejak pagi itu ada empat agenda yang dibahas antara lain paripurna ke-III tentang pengesahan jadwal dan nota pengantar pembahasan Raperda tentang RAPBD Kota Prabumulih Tahun Anggaran 2026. 


Lalu dilanjutkan paripurna tentang penyampaian Nota Pengantar Walikota Prabumulih terhadap Raperda tentang RAPBD Kota Prabumulih Tahun Anggaran 2026. 


Paripurna yang sempat tertunda karena istirahat siang kemudian dilanjutkan lagi dengan agenda penyampaian pemandangan umum anggota dewan atas nama fraksi terhadap Raperda. 


Terkahir, DPRD Prabumulih menggelar paripurna penyampaian jawaban Walikota Prabumulih atas pemandangan umum anggota DPRD atas nama Fraksi terhadap 


"Hari ini kita melakukan paripurna dengan beberapa agenda terkait Pembahasan Raperda tentang RAPBD Kota Prabumulih Tahun Anggaran 2026," ungkap Ketua DPRD Prabumulih H Deni Victoria SH MSi dibincangi usai paripurna.


Pria yang juga ketua DPC Partai Demokrat itu mengungkapkan usai paripurna tersebut kedepan pihaknya akan melakukan pembahasan bersama dengan organisasi perangkat daerah (OPD). "Kita menargetkan secepatnya selesai dibahas dan akan disahkan," katanya. (Ikb)

Share:

Dua Kali Masuk Penjara, Resedivis Idi Arfian Kembali Bongkar Rumah Warga


Prabumulih, Portalsriwijaya.com - Akibat ulahnya melakukan pencurian dengan pemberatan (Curat) membongkar rumah warga, Idi Arfian (42) diringkus tim sunyi senyap Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polsek Prabumulih Barat dan Tim Tekab Satreskrim Polres Prabumulih.


Resedivis yang pernah masuk penjara Prabumulih dan Bangka ini diringkus polisi di rumahnya Jalan Dahlia RT 01 RW 02 Kelurahan Anak Petai Kecamatan Prabumulih Utara Kota Prabumulih, pada Jum’at (21/11/2025) sekitar pukul 03.00 WIB. Selain mengamankan pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti 1 unit handphone OPPO A5 hitam yang diduga merupakan hasil curian.


Kapolres Prabumulih AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIK MSi melalui Kasi Humas AKP Baratanata SH mengungkapkan diringkusnya Idi Arfian atas laporan Sri Amini (52) ke SPKT Polsek Prabumulih Barat, pada Minggu (1/8/2021) sekitar pukul 03.30 WIB.


Dalam laporannya, Sri Amini mengaku rumahnya di Jalan Perumnas Kepodang Indah RT 01 RW 02 Kelurahan Patih Galung Kecamatan Prabumulih Barat Kota Prabumulih, dibobol pencuri. Tersangka masuk rumah korban diduga dengan cara merusak pintu jendela samping rumah, lalu masuk dan mengambil 1 buah tas berisikan uang tunai sebesar Rp 4 juta, 1 unit Televisi 29 Inch dan 1 unit handphone OPPO A5 hitam.


"Mendapat informasi itu tim opsnal Sunyi Senyap Satreskrim Polsek Prabumulih Barat melakukan penyelidikan dan berhasil mengetahui identitas serta keberadaannya," ungkap Kasi Humas AKP Baratanata kepada wartawan. 


Barata mengatakan, mendapatkan Informasi tersebut Tim Opsnal Sunyi Senyap bersama dengan Tim Tekab Polres Prabumulih langsung menuju ke rumah pelaku untuk melakukan penangkapan. "Pada saat hendak ditangkap, tersangka berusaha melarikan diri namun berhasil ditangkap oleh tim dan saat ini telah diamankan di Polsek Prabumulih Barat," jelasnya.


Atas perbuatannya, tersangka yang sehari-hari berprofesi sebagai sopir truk angkutan itu akan dijerat pasal 363 KUHPidana tentang Pencurian dengan pemberatan. Dihadapan petugas, tersangka Idi Arfian mengakui perbuatannya yang membobol rumah warga lalu mencuri sejumlah barang berharga. (Ikb)

Share:

Pertamina Drilling Dorong Talenta Masa Depan, VP Human Capital Jadi Pembicara Utama di ICCN Connects 2025


Bandung, Portalsriwijaya.com - Indonesia Career Center Network (ICCN) kembali memperkuat perannya sebagai jejaring nasional pusat karier perguruan tinggi melalui penyelenggaraan ICCN Connects 2025 yang digelar pada Rabu, (19/11), di Telkom University, Bandung, Jawa Barat. Forum ini mengusung tema “The Future-Ready Partnership : Navigating Digital-Green Transition through Campus–Industry Synergy” sebagai respons atas dinamika dunia kerja yang menghadapi percepatan transformasi digital dan transisi ekonomi hijau.


Abimanyu Suryadi, VP Human Capital PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling), hadir sebagai salah satu narasumber utama. Abimanyu menegaskan komitmen Pertamina Drilling dalam membangun sinergi berkelanjutan antara dunia pendidikan dan industri, khususnya dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang siap menghadapi tantangan masa depan.


Perubahan lanskap industri global menuntut generasi muda untuk tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki keterampilan adaptif terhadap perkembangan teknologi, keberlanjutan, dan kebutuhan industri yang terus berubah. Perguruan tinggi pun dituntut semakin mampu mempersiapkan lulusan yang relevan dan kompetitif.


Presiden ICCN, Dr. Rosaria Mita Amalia, S.S., S.IP., M.Hum, dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mempercepat penguatan kompetensi nasional.


“Sinergi kampus, ICCN, dan industri adalah mitra strategis dalam membangun talenta masa depan yang mampu menavigasi transisi digital-green. Bersama kita memperkuat kolaborasi untuk masa depan energi Indonesia yang berkelanjutan dan berdaya saing global,” ujarnya.


Dalam sesi pemaparan, Abimanyu Suryadi menyampaikan materi berjudul “Fostering Diversity, Equity & Inclusion for Excellence Performance at Pertamina Drilling”. Ia mengulas bagaimana Pertamina Drilling mengimplementasikan prinsip keberagaman, kesetaraan, dan inklusi (DEI) untuk menciptakan lingkungan kerja yang produktif, inovatif, serta berorientasi kinerja unggul.


“Penguatan budaya kerja berbasis DEI merupakan fondasi penting dalam membangun organisasi yang resilien dan berdaya saing tinggi. Pertamina Drilling berkomitmen menciptakan ruang bagi setiap individu untuk berkembang, berkontribusi, dan berinovasi,” jelas Abimanyu.


Kehadiran Pertamina Drilling dalam ICCN Connects 2025 menjadi wujud nyata dukungan industri terhadap pengembangan talenta nasional. Kolaborasi kampus dan industri melalui platform seperti ICCN diharapkan mampu mempercepat terwujudnya SDM Indonesia yang siap menghadapi transformasi digital-green dan tantangan global di masa depan. (05)

Share:

BRI Prabumulih Sukses Salurkan PKH Rp 9,9 Miliar ke 10 Ribu Keluarga Penerima Manfaat



Prabumulih, Portalsriwijaya.com - Komitmen PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Cabang Prabumulih dalam mendukung program bantuan sosial pemerintah, patut diapresias.


BRI Prabumulih sukses menyalurkan Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dengan total Rp 9,9 miliar kepada 10 ribu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di wilayah kota Prabumulih dan sekitarnya. Data tersebut sesuai tahap 4 tahun 2025 atau sejak bulan September hingga awal November 2025.


Hal itu diungkapkan Branch Office Head BRI Prabumulih, Maradong Enrico William kepada wartawan, pada Kamis (20/11/2025).


Pria yang akrab disapa Adong ini menegaskan, penyaluran PKH dilakukan secara bertahap sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial. Dalam penyaluran itu, BRI berperan sebagai lembaga penyalur yang memastikan setiap bantuan diterima tepat waktu, tepat sasaran, dan sesuai ketentuan.


Penyaluran PKH sendiri dilaksanakan mulai September hingga awal November 2025 secara bertahap, dengan tujuan menghindari penumpukan massa di titik-titik layanan serta memastikan proses berjalan tertib dan efisien. "Setiap KPM menerima bantuan sesuai haknya melalui mekanisme nontunai menggunakan KKS (Kartu Keluarga Sejahtera)," kata Maradong.


Maradong menjelaskan, BRI tidak hanya bertindak sebagai lembaga penyalur, namun juga sebagai mitra pemerintah dalam memastikan proses distribusi berlangsung aman, nyaman, dan bebas dari penyelewengan.


Untuk memberikan pelayanan terbaik, terutama bagi warga lanjut usia (lansia) dan penyandang disabilitas, BRI Prabumulih menyiapkan loket khusus serta menambah jumlah petugas layanan. Langkah ini mendapat respon positif dari masyarakat karena membantu mempercepat proses serta mengurangi antrean.


"Kami memahami karakteristik masyarakat penerima bantuan, sehingga pelayanan dilakukan seramah mungkin, cepat, dan humanis menjadi prioritas utama. Petugas juga aktif memberikan pendampingan agar proses berjalan nyaman bagi masyarakat," jelasnya. 


Lebih lanjut Pimpinan BRI Prabumulih itu mengatakan, BRI Prabumulih siap mendukung penuh setiap kebijakan pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "BRI selalu hadir untuk membantu pemerintah dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, terutama dalam program-program yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan dasar warga," tegasnya.


Pihaknya juga memastikan bahwa BRI akan terus melakukan evaluasi terhadap mekanisme penyaluran agar semakin efektif pada periode berikutnya.


Untuk diketahui, Program Bantuan Pangan Non Tunai merupakan bentuk dukungan pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat prasejahtera. Dengan nilai bantuan yang diterima setiap bulan, KPM dapat membeli bahan pangan seperti beras, telur, kacang-kacangan, sayuran, dan beberapa kebutuhan pokok lainnya di e-warong.


Penyaluran PKH sebesar Rp9,9 miliar ini membawa dampak besar bagi masyarakat, khususnya di tengah kondisi ekonomi yang masih dalam masa pemulihan. Bantuan ini sangat membantu keluarga kurang mampu untuk memenuhi kebutuhan pangan harian tanpa harus mengeluarkan biaya besar dari pendapatan mereka yang terbatas.


Di Prabumulih sendiri, banyak penerima PKH mengaku sangat terbantu dengan kelancaran penyaluran yang dilakukan oleh BRI. Pelayanan yang ramah, proses yang cepat, serta adanya pendampingan membuat mereka tidak kesulitan dalam mengambil bantuan. (05)

Share:

Diduga Selingkuh dan Sering KDRT, Owner CV Agro Tani OKU Selatan Digugat Cerai Istrinya



Muaradua, Portalsriwijaya.com - Pengusaha atau Owner Agro Tani bernama Basarudin atau akrab dipanggil Udin digugat cerai oleh istri sahnya bernama Rosadah binti Darmawan (40 tahun) ke  kantor Pengadilan Agama Kabupaten OKU Selatan. 


Didampingi Pengacara dan keluarga besarnya Rosadah binti Darmawan mengajukan gugatan perceraian kepada Kantor Pengadilan Agama Kabupaten OKU Selatan dengan nomor regestrasi nomor 475/pdt.G/2025/pak.Mrd.


Pada sidang perdana yang di jadwalkan pada Rabu (19/11/2025) sekitar pukul 09.00 WIB ternyata pihak tergugat tidak hadir di persidangan. Akhirnya sidang di tunda untuk di jadwalkan pada waktu yang belum ditentukan.


Fahrurozi Pengacara Rosadah menggelar jumpa pers seusai menjalani sidang perdana di Kantor Pengadilan Agama. Dalam jumpa pers itu, Fahrurozi mengatakan jika kliennya memberikan kuasa untuk menggugat cerai Basarudin yang merupakan pengusaha sekaligus owner Toko Agro Tani.


"Adapun dasar pertama atau alasan Penggugat untuk mengajukan perceraian adalah isu Perselingkuhan, nikah siri dan Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh Udin terhadap istrinya," tegas Fahrurozi kepada wartawan.


Diungkapkan Fahrurozi, bahwa tergugat diketahui oleh penggugat sudah sejak beberapa tahun lalu sering pergi dari rumah dan diketahui oleh penggugat. Tergugat (Udin) diduga sudah berselingkuh dan sudah nikah siri dengan seorang perempuan yang diketahui berdomisili di Kota Palembang.

Kemudian Tergugat sering melakukan Kekerasan dalam rumah tangga kepada fisik penggugat (Rosadah). Tindakan kekerasan terhadap fisik penggugat semoat direkam video oleh korban dan oleh anak penggugat.


Sayangnya, hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan dari Basarudin alias Udin maupun pihak pengacara terkait dugaan gugatan diduga disebabkan karena kasus perselingkuhan serta sering melakukan KDRT.


Begitu juga pihak Pengadilan Agama OKU Selatan, baik humas maupun kepala PA OKU Selatan belum dapat dikonfirmasi terkait gugatan cerai dilakukan istri sah terhadap sang suami yang merupakan pengusaha tersebut. (FR86)

Share:

Ketika Teknologi Bertemu Kreativitas : Pertamina Drilling dan PPKA-UNAIR Dorong Mahasiswa Jadi Inovator Muda


Surabaya, Pertalsriwijaya.com - Ratusan mahasiswa berkumpul dalam gelaran Airlangga Career & Internship Series yang diadakan oleh Pusat Pembinaan Karier dan Alumni (PPKA) UNAIR, Jum’at (7/11).


Mengusung tema “When Technology Meets Creativity”, acara ini menjadi ruang pertemuan antara dunia akademik dan industry, sekaligus mengajak mahasiswa untuk melihat teknologi bukan hanya dari sisi teknis, tetapi juga dari sisi imajinasi dan ide.


“Teknologi memberi kita alat, tetapi kreativitas memberi kita arah,” ujar Ade Barkah, Assistant Manager PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) yang hadir sebagai pembicara utama.


Teknologi dan Kreativitas, Dua Kekuatan yang Tak Terpisahkan

Dalam sesi pembuka, para mahasiswa diajak memahami bagaimana teknologi dan kreativitas kini menjadi dua sisi yang saling melengkapi. Bukan hanya tentang membuat alat yang berfungsi, tetapi juga tentang menciptakan solusi yang berdampak.


Konsep growth mindset, keyakinan bahwa kemampuan bisa terus berkembang menjadi benang merah dari seluruh diskusi. “Mahasiswa tidak boleh berhenti pada tugas kuliah. Mereka harus berani menciptakan tantangan baru dan berpikir: bagaimana kalau saya mencoba hal yang belum dilakukan orang lain?” pesan salah satu pembicara dari PPKA-UNAIR.


Pertamina Drilling : Contoh Nyata Inovasi di Dunia Industri

Ade Barkah kemudian memaparkan berbagai inovasi yang telah dilakukan Pertamina Drilling, mulai dari penerapan teknologi kecerdasan buatan (AI) hingga program berkelanjutan berbasis kreativitas.


Salah satunya adalah AI-See-U, sistem CCTV berbasis AI yang mampu memantau aktivitas kerja secara real time dan mendeteksi pelanggaran keselamatan, seperti pekerja yang tidak mengenakan alat pelindung diri (APD).


Selain itu, ada program GUD × UBUKI (Gear Upcycling Drilling), inisiatif yang mengubah coverall bekas pekerja menjadi tas dan aksesori kreatif. Program ini tak hanya mengurangi limbah industri, tetapi juga mendukung ekonomi sirkular masyarakat sekitar.


Pertamina Drilling juga memperkenalkan teknologi Solar Water Treatment di Kampung Posa, Papua Barat Daya, inovasi pemurnian air berbasis tenaga surya dan arang aktif dari bonggol jagung yang memberikan akses air bersih bagi warga.


Menumbuhkan Generasi Engineer yang Berpikir Kreatif

Melalui acara ini, Pertamina Drilling dan PPKA-UNAIR mendorong mahasiswa untuk menumbuhkan semangat inovasi dan keberanian berkreasi. Keduanya sepakat bahwa masa depan dunia teknik bukan sekadar soal membangun sistem, tetapi juga membangun solusi dan inspirasi. “Kami ingin mahasiswa berani menjadi pionir di persimpangan antara teknologi dan kreativitas,” Lina Nugraha Rani, SE., M. SEI, Koordinator Bidang Karir PKKA (Pusat Karir dan Keberdampakan Alumni) Universitas Airlangga.


Acara ditutup dengan suasana hangat dan penuh semangat. Para mahasiswa tak hanya pulang dengan catatan baru, tetapi juga dengan inspirasi, bahwa di era teknik baru, kreativitas dan teknologi bukan dua dunia yang berbeda, melainkan kekuatan yang justru saling menguatkan.(05)

Share:

Petamina Drilling Perkuat Daya Saing Industri Pemboran Nasional Lewat Transformasi Knowledge Management


Jakarta, Portalsriwijaya.com - PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling), perusahaan jasa pemboran minyak, gas, dan panas bumi di bawah Subholding Upstream Pertamina Hulu Energi, terus memperkuat posisinya sebagai pemain kunci di industri layanan energi nasional. Salah satu motor penggerak transformasi perusahaan adalah pengembangan Knowledge Management (KM) yang kini menjadi fondasi utama dalam meningkatkan keandalan operasi, keselamatan kerja, dan efisiensi biaya.


Sejalan dengan arah transformasi bisnis Pertamina Group, Pertamina Drilking menempatkan pengetahuan sebagai aset strategis yang harus dikelola secara terstruktur, terukur, dan dapat direplikasi di seluruh operasi rig dan project. Melalui pendekatan ini, setiap pengalaman lapangan, inovasi teknis, hingga temuan perbaikan dijadikan bagian dari memori korporat yang terus berkembang.


Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita menyampaikan bahwa penguatan knowledge management bukan hanya sebagai kebutuhan dokumentasi, tetapi juga sebagai engine of excellence bagi masa depan perusahaan.


“Di industri pemboran yang berisiko tinggi, pengetahuan adalah energi baru. Semakin sering dibagikan, semakin besar dampaknya bagi keselamatan, efisiensi, dan produktivitas. Karena itu, Pertamina Drilling berkomitmen membangun budaya berbagi pengetahuan yang kuat dan berkelanjutan,” ujarnya saat pembukaan Drilling Innovation Forum (DIF 2025)


Langkah konkret penguatan budaya berbagi pengetahuan diwujudkan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan sejumlah perguruan tinggi, salah satunya UPN Veteran Yogyakarta, untuk kerja sama sharing session, penelitian terapan, magang industri, dan pengembangan kapasitas SDM. Kolaborasi ini menjadi jembatan antara pengetahuan akademis dan pengalaman operasional rig, sekaligus menciptakan ekosistem pembelajaran yang berkelanjutan.


Salah satu terobosan utama Pertamina Drilling adalah peluncuran D-Library, platform digital terpadu yang menjadi rumah bagi seluruh referensi teknis, panduan keselamatan, best practice rig operation, lesson learned, hingga success story Continuous Improvement Program (CIP). Platform ini dilengkapi fitur pencarian cepat, video learning, hingga live chat dengan author pengetahuan untuk mendukung akses informasi di rig maupun kantor.


Selain itu, Pertamina Drilling juga mengembangkan berbagai inisiatif berbagi pengetahuan seperti Drilling Innovation Forum (DIF), Knowledge Sharing Session Rutin dan Communities of Practice yang melibatkan engineer, teknisi, operator rig, serta fungsi enabler, Pemeran aset pengetahuan berupa inovasi yang tahun-tahun sebelumnya mendapatkan penghargaan Internasional, Program ini mendorong kolaborasi lintas fungsi sehingga solusi dan inovasi operasional dapat direplikasi secara luas.


Tidak ketinggalan, Pertamina Drilling juga mengoperasikan IDTC (Indonesia Drilling Training Center) sebagai pusat pelatihan berstandar global untuk tenaga kerja industri pemboran. IDTC menyediakan berbagai program pelatihan teknis, simulasi operasi rig, modul keselamatan, hingga pelatihan berbasis kasus nyata. Keberadaan IDTC memastikan bahwa tacit knowledge para senior di lapangan terdokumentasi dan ditransfer secara sistematis kepada generasi berikutnya.


Untuk mendukung ekosistem KM secara menyeluruh, Pertamina Drilling menyediakan Komet Room, fasilitas lengkap yang dilengkapi perangkat live broadcasting, studio recording, hingga podcast profesional. Ruang ini menjadi pusat bagi pembuatan konten edukasi, dokumentasi tacit knowledge, dan produksi materi pembelajaran digital, sehingga pengetahuan dapat disebarkan lebih luas dan lebih menarik.


Abimanyu Suryadi, VP Human Capital Pertamina Drilling menegaskan, “Dengan hadirnya D-Library, IDTC, CoP, dan kolaborasi akademik, Pertamina Drilling sedang membangun ekosistem pengetahuan yang lengkap dari penciptaan, dokumentasi, hingga distribusi. Target kami adalah memastikan setiap pembelajaran lapangan menjadi aset yang memperkuat keselamatan, efisiensi, dan inovasi di seluruh operasi perusahaan.” Ia menambahkan bahwa penguatan Knowledge Management adalah fondasi strategis bagi Pertamina Drilling dalam mempertahankan daya saing dan memenuhi tuntutan industri energi masa depan.(05)

Share:

Minimalkan Risiko, Maksimalkan Presisi di Rig Pengeboran, Inovasi Sub-Gyro Pertamina Drilling Raih Penghargaan Internasional


Taipei, Portalsriwijaya.com - Ajang International Convention on Continuous Improvement (ICOCC) 2025 di Taipei, Taiwan, menjadi bukti nyata ketika tim inovator PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) menerima penghargaan Gold Award.


Inovasi bertajuk “Eliminating the Potential Failure in the Slingshot Substructure Raising-Lowering Process Using Sub-Gyro on PDSI Rigs” berhasil mencuri perhatian para juri internasional karena dinilai mampu menghadirkan solusi nyata bagi industri pengeboran migas, aman, efisien, dan aplikatif.


Di dunia pengeboran minyak dan gas, proses raising dan lowering substructure, saat struktur utama rig diangkat atau diturunkan merupakan tahap yang sangat krusial. Kesalahan sekecil apa pun bisa berujung pada kerusakan peralatan bernilai miliaran rupiah, bahkan mengancam keselamatan pekerja.


Tantangan itulah yang memantik semangat tim inovasi Pertamina Drilling untuk menciptakan SubGyro, sebuah perangkat berbasis sensor gyroscope yang dirancang untuk menggantikan metode pengukuran manual levelling substructure. “SubGyro menjadi alat ukur digital yang mampu membaca tingkat kemiringan (levelling) substructure secara real-time dan presisi, tanpa perlu personel berada langsung di area berbahaya,” ujar Dedy Ricjhon Simatupang, salahsatu angota tim.


Teknologi ini memungkinkan pengukuran dilakukan dari jarak aman menggunakan gadget, berkat konektivitas nirkabel yang terintegrasi. Hasilnya, proses raising dan lowering berlangsung lebih cepat, akurat, dan jauh lebih aman bagi pekerja di lapangan.


Inovasi ini juga memberikan dampak signifikan, menghilangkan potensi kerusakan peralatan akibat kesalahan pengukuran manual, mempercepat waktu operasi rig, meningkatkan keselamatan pekerja di line of fire area dan meningkatkan kepuasan pelanggan berkat efisiensi operasional. Atas terobosan ini, Pertamina Drilling tak hanya meraih Gold – ICOCC Taipei 2025, tetapi juga sebelumnya mengantongi Gold – CIP 2023, Platinum – UIIA 2023, dan Platinum – APQA 2024.


Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita, menyebut SubGyro sebagai wujud nyata bagaimana inovasi tumbuh dari semangat para pekerja di lapangan. “SubGyro adalah bukti bahwa inovasi bukan hanya milik laboratorium atau kantor pusat. Ide besar sering lahir dari pengalaman di lapangan. Kami di Pertamina Drilling berkomitmen menciptakan budaya di mana setiap insan merasa berhak dan mampu berinovasi,” ujar Avep.


“Inovasi ini bukan hanya soal efisiensi, tapi juga tentang keselamatan dan keberlanjutan operasi, dua hal yang menjadi jantung dari bisnis pengeboran modern,” lanjutnya.


Sebagai bagian dari Subholding Upstream Pertamina, PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) terus memperkuat budaya inovasi berkelanjutan melalui program Knowledge Management dan Continuous Improvement. Dengan semangat “Empowering Drilling Innovation”, Pertamina Drilling berkomitmen menjadi perusahaan jasa pengeboran terdepan yang andal, kompetitif, dan berkelanjutan dalam mendukung ketahanan serta transisi energi Indonesia.(05)



Share:

Batavia Vocal Festival II 2025, Ruang Ekspresi Kreativitas Pelajar Prabumulih


Prabumulih, Portalsriwijaya.com - Walikota Prabumulih yang diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Drs H Aris Priadi SH MSi menghadiri Acara Pembukaan Batavia Vocal Festival II Tahun 2025 yang diselenggarakan di Aula SMA Negeri 3 Prabumulih. Kegiatan ini menjadi ajang penting dalam meningkatkan apresiasi seni sekaligus memperkuat kreativitas generasi muda, khususnya di bidang seni vokal.


Festival yang diprakarsai oleh SMA Negeri 3 Prabumulih ini menghadirkan para pelajar dari berbagai sekolah sebagai peserta, dengan tujuan memberikan ruang bagi talenta muda untuk berekspresi, berkompetisi secara sehat, dan menunjukkan potensi terbaik mereka. Melalui festival ini, diharapkan lahir bibit-bibit penyanyi berbakat yang mampu mengharumkan nama daerah hingga ke tingkat yang lebih tinggi.


Dalam sambutannya, perwakilan Pemerintah Kota Prabumulih menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini dan menekankan pentingnya pendidikan seni dalam membentuk karakter generasi muda. Seni vokal tidak hanya melatih keberanian, tetapi juga membangun kepercayaan diri, disiplin, serta kreativitas.


Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Prabumulih, seluruh Kepala Sekolah SMP dan SMA se-Kota Prabumulih, serta Ketua MKKS Tingkat SMP Kota Prabumulih. Kehadiran para pemangku pendidikan ini semakin memperkuat komitmen bersama dalam mendukung perkembangan potensi siswa melalui kegiatan positif dan berkualitas.


Dengan terselenggaranya Batavia Vocal Festival II, diharapkan semangat berkarya para pelajar terus tumbuh, dan Prabumulih semakin kaya dengan generasi muda berprestasi yang mampu bersaing di bidang seni dan budaya.(Ikb)

Share:

Pertamina Drilling Dorong Lompatan Inovasi, Value Creation DIF 2025 Tembus Rp 898 Miliar



Yogyakarta, Portalsriwijaya.com - Hujan rintik yang mengguyur kawasan Condongcatur tak mengurangi semangat ratusan perwira Pertamina Drilling yang memadati Auditorium UPN “Veteran” Yogyakarta, Kamis (13/11). Di gedung auditorium, layar besar menampilkan perjalanan ide, mulai dari problem lapangan hingga lahirnya inovasi yang mampu mengubah cara bekerja industri pengeboran nasional.


Di situlah Drilling Innovation Forum (DIF) 2025 dimulai. Tak sekadar forum, ajang ini menjadi ruang bagi para inovator energi untuk membuktikan bahwa kreativitas bisa melahirkan efisiensi besar bagi bangsa.


Lonjakan Peserta dan Inovasi

Tahun ini, DIF mencatatkan antusiasme luar biasa. Dari 111 proposal inovasi, sebanyak 58 tim berhasil lolos tahap kurasi dan tampil pada forum puncak. Total 298 perwira Pertamina Drilling terlibat langsung dalam penciptaan karya-karya tersebut. Jumlah ini naik signifikan dibanding 2024, di mana hanya 36 inovasi yang tersaring. Lonjakan ini menunjukkan budaya inovasi di tubuh Pertamina Drilling semakin mengakar dan terus berkembang.


Kategori inovasi yang tampil pun beragam, 35 PC-PROVE, 17 FT-PROVE, 3 I-PROVE dan 3 RT-PROVE. Masing-masing membawa pendekatan berbeda, namun dengan tujuan sama, meningkatkan keselamatan, efisiensi, dan keberlanjutan operasi pengeboran.


Value Creation Melonjak Tajam

Yang paling mencuri perhatian adalah capaian ekonomi. Tahun lalu, Value Creation yang dihasilkan DIF berada di angka Rp 172 miliar. Namun pada DIF 2025, angkanya melonjak tajam menjadi Rp 898 miliar, naik lebih dari lima kali lipat. Pencapaian ini menjadi bukti bahwa kreativitas para perwira Pertamina Drilling bukan hanya menciptakan solusi teknis, tetapi juga menghasilkan nilai nyata bagi perusahaan dan negara.


Dalam sambutannya, Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita, menegaskan bahwa inovasi adalah kunci bagi Indonesia untuk mempercepat lompatan teknologi energi, sejalan dengan visi Presiden Prabowo tentang kemandirian dan ketahanan energi nasional.

“Inovasi bukan lagi pilihan, tetapi kebutuhan. Pertamina Drilling akan terus mendorong lahirnya ide-ide baru yang membuat kita lebih kompetitif, lebih efisien, dan tetap berpegang pada prinsip keselamatan,” ujar Avep.


Ia juga menekankan bahwa di tengah tuntutan global terhadap praktik industri yang berkelanjutan, Pertamina Drilling berkomitmen menjalankan operasi pengeboran yang mendukung capaian Sustainable Development Goals (SDGs). “Mendorong inovasi berarti memastikan bahwa setiap langkah pengeboran kita semakin aman, ramah lingkungan, dan memberi manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat,” tambahnya.


Teknologi sebagai Arah Baru Industri Pengeboran

Selama pelaksanaan, peserta dan tamu undangan disuguhi presentasi teknologi yang merangkum kreativitas anak bangsa, mulai dari optimasi peralatan pengeboran, sistem monitoring berbasis digital, hingga metode peningkatan produktivitas rig tanpa menambah biaya operasional.


Atmosfer kompetisi terasa, namun semangat kolaborasi jauh lebih kuat. Tim-tim yang tampil saling bertukar wawasan, membagikan pengalaman lapangan, dan membuka peluang untuk pengembangan inovasi lebih luas ke depan.


Menatap Masa Depan Energi Indonesia

Dengan capaian Value Creation Rp 898 miliar dan peningkatan drastis jumlah inovasi, DIF 2025 menegaskan posisi Pertamina Drilling sebagai motor penggerak inovasi sektor pengeboran tanah air. Perusahaan ini tidak hanya berfokus pada target komersial, tetapi juga pada kontribusi nyata bagi keberlanjutan energi nasional. Ajang ini pun diharapkan menjadi batu loncatan lahirnya generasi inovator baru yang mampu membawa industri energi Indonesia menuju standar global yang lebih tinggi.


PT Pertamina Drilling Services Indonesia sendiri merupakan anak usaha Pertamina yang bergerak di bidang jasa pengeboran minyak, gas, dan panas bumi. Perusahaan ini mengoperasikan berbagai rig darat dan lepas pantai, menyediakan layanan workover & well intervention, serta mendukung operasi energi nasional melalui standar keselamatan dan keandalan operasi kelas dunia. Dengan pengalaman panjang dan sumber daya manusia berkompetensi tinggi, Pertamina Drilling terus memperkuat perannya sebagai pelaksana strategi energi Indonesia di masa depan.(05)

Share:

Pertamina Drilling dan UPN “Veteran” Yogyakarta Dorong Inovasi Pengeboran Berkelanjutan Lewat Drilling Innovation Forum 2025


Yogyakarta, Portalsriwijaya.com - Suasana penuh semangat menyelimuti kampus Universitas Pembangunan Nasional (UPN) 'Veteran' Yogyakarta, pada Rabu (12/11/2025). Para insan energi, akademisi dan inovator berkumpul dalam satu tujuan yakni memperkuat inovasi demi ketahanan energi nasional.


PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) bersama UPN 'Veteran' Yogyakarta menggelar Drilling Innovation Forum (DIF) 2025 bertema 'Empowering Drilling Innovation for Sustainable Growth Energizing the Nation".


Forum yang berlangsung 12–13 November 2025 ini menjadi momentum penting bagi Pertamina Drilling untuk menegaskan komitmennya dalam membangun budaya inovasi, kolaborasi dan pembelajaran berkelanjutan sebagai bagian dari transformasi menuju perusahaan world-class energy services.


Menjawab Tantangan Energi Global

Industri migas dan energi nasional kini berada di tengah tantangan besar mulai dari transisi energi, digitalisasi, hingga tuntutan efisiensi dan keselamatan operasi. Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita, menyampaikan bahwa inovasi bukan lagi pilihan, melainkan strategi utama untuk menjaga keberlanjutan bisnis di tengah dinamika global.

“Tahun 2025, kami fokus pada tiga area strategis, digitalisasi dan automasi operasi pengeboran, pengembangan teknologi hijau sejalan dengan komitmen ESG Pertamina Group serta optimalisasi sistem berbasis data dan continuous improvement,” ujar Avep.


Kolaborasi Perguruan Tinggi dan Industri

Kegiatan ini juga menjadi wujud sinergi antara dunia akademik dan industri energi nasional. Rektor UPN “Veteran” Yogyakarta, Prof. Dr. Mohamad Irhas Effendi, M.Si, bersama jajaran civitas academica turut hadir, berdampingan dengan Dewan Komisaris dan Direksi Pertamina Drilling.

Forum yang rutin digelar setiap tahun ini bukan sekadar ajang kompetisi inovasi, tetapi wadah untuk berbagi gagasan, menumbuhkan semangat continuous improvement, serta mengapresiasi ide-ide kreatif dari para pekerja dan mitra akademik.


111 Ide Inovasi, 298 Pekerja Terlibat

Abimanyu Suryadi, VP Human Capital Pertamina Drilling menyampaikan, “Fungsi Quality Management Pertamina Drilling telah memfasilitasi pengumpulan 111 ide inovasi, meningkat hampir dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya. Setelah melalui serangkaian pelatihan dan coaching PDCA, sebanyak 58 tim inovator terpilih untuk mempresentasikan karya mereka di DIF 2025”. “Jumlah partisipan tahun ini juga meningkat signifikan, mencapai 298 perwira, naik 46 persen dibanding 2024,” imbuhnya.


Abimanyu juga menambahkan, penyelenggaraan DIF 2025 di Kampus UPN “Veteran” Yogyakarta memiliki makna khusus. “Kami ingin menghadirkan semangat industri ke lingkungan akademik. Suasana tenda besar yang didirikan di auditorium kampus menggambarkan lokasi pengeboran yang sederhana, penuh keterbatasan, namun justru menjadi simbol nyata semangat berinovasi dan berkarya. Inilah wujud kolaborasi yang sesungguhnya antara kampus dan industri energi,” ujarnya.


Expo Inovasi dan Diskusi Panel

Selain kompetisi inovasi, DIF 2025 juga menghadirkan Innovation Expo yang menampilkan hasil riset dan karya inovatif dari Pertamina Drilling dan UPN Veteran Yogyakarta. Empat tim inovator dari UPN turut ambil bagian dalam forum ini. Pada sesi pembukaan, para peserta juga mengikuti Diskusi Panel Inovasi bertajuk “Accelerating Upstream Innovation, Forging National Energy Independence Through Strategic Collaboration”.


Edukasi dan Regenerasi Talenta Energi

Pertamina Drilling memperkenalkan dunia energi dan teknologi pengeboran kepada mahasiswa UPN Veteran Yogyakarta. Program ini menjadi wadah bagi generasi muda untuk memahami tantangan dan peluang karier di industri energi masa depan.

“Melalui DIF 2025, kami ingin menumbuhkan semangat inovasi, memperkuat sinergi dengan perguruan tinggi, dan memastikan bahwa Pertamina Drilling terus melangkah maju menuju world-class energy services company,” tutup Avep.(05)



Share:

Dugaan Korupsi Dana Hibah Pilkada, KPU OKU Selatan Dilaporkan ke Kejati Sumsel

 



Palembang, Portalsriwijaya.com - Puluhan massa aksi yang tergabung dalam organisasi Masyarakat Toleransi Analisa Nusantara (MATA NUSANTARA) kembali menggelar aksi unjuk rasa jilid dua (2) di depan Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Selatan, Selasa (11/11/2025). 


Aksi ini menuntut Kejati untuk mengusut tuntas dugaan korupsi dana hibah Pilkada 2024 di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten OKU Selatan.


Dalam orasinya, Koordinator Aksi Zubhan dengan lantang meminta Kejati Sumsel segera memeriksa dan memanggil Ketua beserta jajaran Komisioner KPU OKU Selatan yang diduga terlibat dalam penyalahgunaan anggaran hibah senilai Rp 35,7 miliar.


“Kami menilai ada dugaan kuat terjadinya penyalahgunaan jabatan dan wewenang dalam pengelolaan dana hibah Pilkada 2024. Uang rakyat jangan dijadikan bancakan!” tegas Zubhan di hadapan massa aksi.


MATA NUSANTARA, yang dikenal sebagai lembaga kontrol sosial terhadap kebijakan pemerintah, menegaskan bahwa langkah mereka sejalan dengan PP Nomor 43 Tahun 2018 tentang peran serta masyarakat dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi.


Dalam pernyataan sikapnya, MATA NUSANTARA mengungkapkan sejumlah dugaan pelanggaran serius di lingkungan KPU OKU Selatan, di antaranya:


Dugaan pemotongan honor petugas PPK, PPS, dan KPPS. Dugaan mark up dana operasional serta penggelembungan biaya sosialisasi Pilkada 2024 yang mencapai miliaran rupiah.


Dugaan penunjukan kerabat Ketua KPU sebagai pihak ketiga dalam pengadaan Alat Peraga Kampanye (APK). Dugaan mark up pengadaan ATK, makan-minum, dan perjalanan dinas dengan penggunaan nota kosong.


Massa aksi juga menyebut bahwa hasil observasi dan informasi di lapangan menunjukkan adanya indikasi kuat praktik korupsi dan penyalahgunaan anggaran negara oleh oknum di internal KPU OKU Selatan.


“Kami mendesak Kejati Sumsel untuk turun tangan, memeriksa Ketua, Komisioner, Sekretaris, Bendahara, dan PPTK KPU OKU Selatan. Jangan biarkan dugaan korupsi ini menguap tanpa kejelasan!” seru salah satu orator.


Aksi yang berlangsung tertib itu diwarnai dengan pembentangan spanduk dan poster bertuliskan tuntutan agar aparat penegak hukum segera menindaklanjuti laporan mereka. Massa berjanji akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas dan transparan. (Red/05)

Share:

Pengedar Ekstasi Meresahkan Warga Anak Petai Prabumulih Diringkus Polisi

EKSTASI - Anto Pranata alias Begok (36), yang merupakan pengedar Ekstasi meresahkan warga Anak Petai Kecamatan Prabumulih Utara berhasil diringkus tim Satres Narkoba Polres Prabumulih.


Prabumulih, Portalsriwijaya.com - Seorang pengedar narkoba jenis ekstasi yang meresahkan warga Anak Petai Kecamatan Prabumulih Utara kota Prabumulih, herhasil diringkus tim Satres Narkoba Polres Prabumulih.


Pelaku yakni Anto Pranata alias Begok (36) warga Jalan Alipatan Nomor 24 RT 05 RW 05 Kelurahan Prabumulih Pasar II Kecamatan Prabumulih Utara Kota Prabumulih.


Anto Pranata diringkus petugas dalam rangka Ops Sikat II Musi 2025 di Perumahan Dinas Kebersihan RT 03 RW 01 Kelurahan Anak Petai Kecamatan Prabumulih Utara Kota Prabumulih, pada Minggu (9/11/2025) sekitar pukul 14.30 WIB.


Dari tangan tersangka berhasil diamankan barang bukti berupa 10 butir pil ektasi berbentuk tulang warna kuning dengan berat bruto 4.71 gram, 1 buah kotak rokok sampoerna menthol burst warna hitam, 1 lembar Tisu, 1 unit handpone realme dan 1 helai celana jeans warna biru navy.


Saat ini tersangka berikut barang bukti digelandang ke sel tahanan Mapolres Prabumulih guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.


Kapolres Prabumulih AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIK MSi melalui Kasi Humas AKP Baratanata SH mengungkapkan penangkapan bermula dari laporan masyarakat aybg masuk ke jajaran Satres Narkoba Polres Prabumulih.


Dalam laporan warga tersebut menyebutkan di Perumahan Dinas Kebersihan RT 03 RW 01 Kelurahan Anak Petai Kecamatan Prabumulih Utara Kota Prabumulih, sering terjadi transaksi narkotika.


Mendapat laporan itu Kasat Reserse Narkoba Iptu Muhammad Arafah SH memerintahkan Kanit Idik I Ipda Ade Yus Barianto SH untuk mendatangi lokasi dan pada pukul 14.30 WIB meringkus pelaku.


"Petugas kemudian memanggil Ketua RT Setempat untuk melakukan penggeledahan terhadap badan pelaku lalu ditemukan barang bukti pil ekstasi dan lainnya dari pelaku," ungkap Kasi Humas AKP Baratanata kepada wartawan, Senin (10/11/2025).


Kasi Humas mengatakan, pelaku Begok yang diintrogasi mengakui jika 10 butir ekstasi dengan berat bruto 4.71 gram tersebut adalah milik pelaku yang diperoleh dengan cara membeli dari sdra R seharga Rp 2,1 juta.


"Saat ini tersangka telah kami amankan dan masih menjalani pemeriksaan, atas perbuatannya tersangka akan dijerat pasal  114 ayat 1 dan pasal 112 ayat 1 Undang-undang RI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. (05)


Share:

OKU Selatan Juru Kunci Porprov XV MUBA, Banyak Pihak Sesalkan Kinerja KONI Minta APH Audit Anggaran Hibah



Muaradua, Portalsriwijaya.com - Perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke XV di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) telah cukup lama berakhir. Namun perhelatan tersebut menyisakan cerita memilukan bagi pencinta olahraga di Kabupaten OKU Selatan.

Betapa tidak, dalam ajang Porprov Sumsel ke XV itu, Kabupaten OKU Selatan justru memegang predikat sebagai juru kunci alias mendapat peringkat paling rendah yakni peringkat ke 17.

Sebagian pencinta olahraga di OKU Selatan menilai ini justru predikat paling memalukan disebabkan Kabupaten yang banyak atlet hebat ini justru menduduki peringkat paling dasar diantara 17 kabupaten kota yang ada di Sumsel.

Kegagalan ini dinilai banyak pihak, salah satunya disebabkan pembinaan yang dilakukan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) OKU Selatan yang tidak berjalan dengan baik.

Pasalnya pada masa KONI OKU Selatan dipimpin Carles Minarko SE, Kabupaten OKU Selatan masuk dalam peringkat 5 besar di Porprov ke XIV tahun 2023 di Lahat dengan perolehan 71 mendali Emas, 48 mendali Perak dan 59 mendali Perunggu.

Sedangkan pada Porprov XV tahun 2025 di Kabupaten Muba dimana KONI OKU Selatan dipimpin Saputra SSos alias Aput, OKU Selatan justru menjadi juru kunci di peringkat 17 dengan perolehan 3 Emas, 4 Perak dan 9 Perunggu.

"Ini menurun drastis, sungguh disayangkan sekali. Kita sebagai pencinta olahraga terkejut kok bisa demikian," ungkap Andi, satu diantara warga OKU Selatan ketija dibincangi wartawan.

Hal yang sama disampaikan Deni, warga OKU Selatan lainnya yang mempertanyakan dimana pembinaan dari KONI OKU Selatan yang mendapat dana hibah dari Pemerintah Kabupaten OKU Selatan melalui Dinas Pemuda Olahraga untuk membina atlet.

"Jauh sekali penurunannya, dulu kita masuk 5 besar malah turun drastis jadi juru kunci. Ini apa penyebabnya, apakah Anggaran hibah dari pemerintah terlalu kecil atau ada mafia-mafia olahraga yang bermain sehingga prestasi olahraga OKU Selatan menjadi merosot," keluhnya.

Warga juga meminta pihak aparat penegak hukum (APH) kedepannya melakukan audit investigasi terhadap penggunaan anggaran pembinaan atlet tersebut apakah anggaran pembinaan sepenuhnya turun ke cabang olahraga (Cabor) yang ada atau ada yang bermain sehingga pembinaan tak maksimal. (FR86)

Share:

Pertamina Drilling Gelar HSSE Drilling Leadership Development Program



Bogor, Portalsriwijaya.com - Langkah tegap di Bumi Pertiwi, Rumpin menjadi saksi semangat abadi. Bela Negara bukan sekadar janji, namun tekad Drilling Team menjaga energi negeri. Dari Rumpin, Bela Negara menyala, Pertamina Drilling teguhkan kepemimpinan HSSE untuk Energi yang Selamat, Berdaulat, dan Berkelanjutan bagi Negeri.


Di bawah naungan Pusdiklat Bela Negara Kementerian Pertahanan RI, pekerja PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) mengikuti HSSE Drilling Leadership Development Program pada 27–31 Oktober 2025 di Rumpin, Bogor.


Pelatihan ini menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kepemimpinan, dan nasionalisme, sekaligus memperkuat karakter HSSE (Health, Safety, Security & Environment) sebagai budaya utama dalam setiap operasi migas dan panas bumi.


Brigjen TNI Ferry Trisnaputra, S.E., M.A., M.S.P., Kapusdiklat Bela Negara, menilai sinergi ini sebagai bentuk nyata kolaborasi strategis antara dunia industri dan lembaga pertahanan dalam membangun SDM tangguh, berkarakter, dan berintegritas tinggi.


Sementara itu, Vice President HSSEQ Pertamina Drilling, Mas Rakhmatsyah, menegaskan bahwa pelatihan ini bukan sekadar peningkatan kapasitas teknis, melainkan proses pembentukan karakter dan semangat tanggung jawab untuk menjaga keselamatan serta kehormatan bangsa.


Menutup kegiatan, Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita, memberikan pesan inspiratif, “Jadilah pemimpin yang menyalakan semangat tim, menegakkan disiplin, dan membawa nilai Bela Negara ke setiap langkah kerja.”


Dari Rumpin, semangat Bela Negara menyala, meneguhkan komitmen Pertamina Drilling dalam membangun pemimpin lapangan yang berkarakter HSSE, berjiwa nasionalis, dan siap menghadirkan energi yang selamat, berdaulat, serta berkelanjutan bagi negeri.(05)

Share:


Portalsriwijaya.com

Arsip