Gelar Reses di Muaradua OKU Selatan, Anggota DPRD Sumsel Banyak Terima Usulan Infrastruktur


OKU Selatan, Portalsriwijaya.com - Masyarakat Kecamatan Muaradua Kabupaten OKU Selatan sangat antusias menyambut kunjungan reses seluruh anggota DPRD Provinsi Sumsel dari Daerah Pemilihan (Dapil) V, pada Rabu 15 Oktober 2025.


Hadir secara langsung dalam kunjungan tersebut, Ketua DPRD Sumsel dari partai Golkar Andi Dinialdi, Attahirah Putri lestari dari partai PPP, Isyana Lonetasari dari partai Demokrat, Mirza Gumay dari partai PAN, Fatan Qoribi dari partai PKB dan Sri Mulyadi dari Partai Gerindra dan Andri dari Partai Nasdem.


Kedatangan para wakil rakyat itu disambut antusias warga mulai dari menampilkan grup Rebana, Merawis, tembang lagu Batanghari dan atraksi pencak silat.


Reses Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Sumsel itu dilakukan di tiga titik yakni di Kelurahan Pancur Pungah, di Desa Gedung Lepihan dan di Desa Pelangki Kecamatan Muaradua Kabupaten OKU Selatan.

Di Kelurahan Pancur Pungah, segenap Anggota Dewan Provinsi yang hadir menyerap aspirasi masyarakat mulai permintaan permohonan pembangunan tempat sampah dan infrastruktur Siring.


Demikian pula reses Dewan Provinsi di Desa Gedung Lepihan Kecamatan Muaradua. Kepala desa dan Perwakilan masyarakat menyampaikan permohonan Pembangunan irigasi dan meminta bantuan alat mesin Pertanian serta bibit padi kepada seluruh Anggota Dewan dari dapil V Sumatera Selatan.


Sementara di Desa Pelangki Kecamatan Muaradua, Kepala Desa dan masyarakat meminta Pembangunan jalan tembus ke SLTP 3 Muaradua dan meminta bantuan alat mesin Pertanian berupa Hand Traktor.  


Ketua DPRD Sumsel, Andi Dinialdi menanggapi seluruh aspirasi masyarakat, namun semua aspirasi secara prosedur akan disampaikan terlebih dahulu kepada Bapeda dan kepada Gubernur Sumsel.

"Terimakasih atas aspirasi bapak ibu semua, tentunya semua usulan akan kami bawa ke dalam rapat pembahasan dan akan kami sampaikan kepada Bapeda, disanalah nanti akan dipilah-pilah mana kewenangan Provinsi dan mana kewenangan Kabupaten," tegas bung Andi seraya mengatakan dewan provinsi lebih fokus ke infrastruktur jalan dan jembatan.


Sementara itu, Attahirah dari Partai PPP mengatajan tentang usulan masyarakat tentang rehab pagar SD di Desa Gedung Lepihan. "Untuk Pembangunan SD menjadi kewenangan Kabupaten, yang menjadi kewenangan Provinsi adalah SLTA," ujar Puput sapaan akrab Dewan asal OKU Selatan ini.


Sedangkan Fatan dari Komisi 2 Qoribi dari Partai PKB mengungkapkan, untuk permintaan bantuan alat mesin Pertanian berupa Jonder dan Hand Traktor di desa Pelangki dan di Desa Gedung Lepihan, mungkin nanti hanya bisa di realisasikan berupa Hand Traktor.


"Sementara untuk Mesin Jonder belum bisa diwujudkan disebabkan anggaran Provinsi sedang ada efisiensi sebesar 2 Triliun," tegasnya. (FR86)

Share:

0 comments:

Posting Komentar



Portalsriwijaya.com

Arsip